Sekjen DPR: Pengawasan Haji Tahun Ini Lebih Matang dan Terstruktur
Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar saat Rapat Koordinasi Tim Pendukung Timwas Haji DPR RI, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (26/5/2025). Foto : Ridwan/Andri
PARLEMENTARIA, Jakarta – Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar menyampaikan bahwa persiapan Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR tahun ini berlangsung jauh lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini didasarkan pada evaluasi berkelanjutan yang dilakukan DPR terhadap tata kelola pengawasan haji.
“Timwas tahun ini persiapannya jauh lebih baik karena kita sudah punya pengalaman dan catatan evaluatif dari penyelenggaraan sebelumnya,” ujar Indra usai Rapat Koordinasi Tim Pendukung Timwas Haji DPR RI, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (26/5/2025).
Ia menekankan, tantangan utama Timwas di lapangan adalah mobilitas di tengah jutaan jemaah haji yang memadati Makkah dan Madinah. Timwas harus sigap meninjau berbagai sarana pelayanan jemaah seperti rumah sakit, pemondokan, katering, hingga tenda-tenda jemaah.
“Mobilitas Timwas sangat bergantung pada kecepatan dalam melihat berbagai fasilitas. Ini penting untuk memastikan pelayanan berjalan optimal,” tegasnya.
Indra menambahkan, Timwas telah menyusun rencana pengawasan secara matang. Mulai Selasa (27/5/2025), anggota Timwas akan diberangkatkan ke Tanah Suci dengan rute berbeda, sebagian langsung menuju Makkah dan sebagian lainnya ke Madinah.
“Koordinasi sudah dilakukan dengan pihak Konjen RI, Kementerian Agama, serta otoritas yang tergabung dalam Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) di Arab Saudi,” jelasnya.
Terkait jemaah yang sudah mulai bergeser ke Makkah , Indra memastikan bahwa Timwas tetap melakukan peninjauan di Madinah terhadap seluruh titik pelayanan jemaah. Hal ini penting sebagai dasar evaluasi menyeluruh.
“Tempat-tempat kegiatan jemaah di Madinah akan tetap kita lihat dan kita catat sebagai bagian dari pengawasan. Kita juga akan pastikan apakah rekomendasi dan catatan yang sebelumnya disampaikan dalam rapat-rapat DPR telah dilaksanakan,” tandasnya.
Indra berharap, hasil pengawasan tahun ini dapat mendorong peningkatan pelayanan haji secara signifikan bagi jemaah Indonesia. (rdn)
